BRAIN Personalities – Popularitas jurusan teknik industri meningkat seiring pertumbuhan industri. Tak hanya itu, teknik industri semakin menarik berkat banyaknya bidang ilmu yang dipelajari. Berhubung kuliah jurusan teknik industri mencakup bidang ilmu lainnya, peluang kerja bagi lulusannya pun terhitung melimpah.
Artikel ini akan mengulas jurusan teknik industri secara detail. Mulai dari proses perkuliahan hingga prospek kerja setelah lulus kuliah. Simak artikel ini ya Sobat Brain dan temukan sisi menarik dari kuliah jurusan teknik industri!
Pelajari juga:
- Kuliah Jurusan Psikologi dan Prospek Karir Lulusannya
- Jurusan Arsitektur dan Kampus Terbaiknya di Indonesia
Seluk Beluk Kuliah Jurusan Teknik Industri
Apa itu Jurusan Teknik Industri?
Teknik Industri merupakan bidang ilmu yang membahas serangkaian proses industri dari sisi manajemen dan teknik. Oleh karena itu, kuliah jurusan teknik industri membekali mahasiswa dengan ilmu teknik dan berbagai ilmu non teknik.
Keberadaan ilmu non teknik di jurusan teknik industri ini yang membuat jurusan teknik industri dilabeli sebagai jurusan “nggak teknik banget” meski masih di bawah Fakultas Teknik. Bahkan, kuliah jurusan teknik industri cenderung lebih sosial daripada jurusan teknik lainnya.
Dinilai Lebih Sosial dan Nggak Teknik Banget, Apa yang Menarik dari Jurusan Teknik Industri?
Perkuliahan teknik industri menekankan pembelajaran pada aspek manajemen yang ada di suatu industri. Artinya, mahasiswa dituntut untuk memahami manajemen pabrik sekaligus mengerti seluk beluk mesin manufaktur.
Sebenarnya jurusan teknik industri merupakan turunan teknik mesin. Namun alih-alih memfokuskan kajian pada objek bermesin, seperti pesawat dan mobil listrik, kuliah jurusan teknik industri justru fokus pada pengelolaan sumber daya, meliputi peralatan, manusia, energi, informasi, dan material.
Sederhananya, industri atau pabrik memiliki sumber daya berupa mesin, dana, bahan baku, dan tenaga kerja untuk meningkatkan produksi. Di sinilah peran teknik industri dibutuhkan, yaitu optimalisasi sumber daya untuk memaksimalkan keuntungan.
Mata kuliah jurusan teknik industri pun beragam. Mulai dari mata kuliah yang dipandang sebagai mata kuliah teknik sampai mata kuliah yang tampak bukan teknik. Uniknya, seluruh mata kuliah ini saling berkaitan satu sama lain.
Jurusan teknik industri dirancang untuk menggabungkan pembelajaran teknik dan manajemen industri atau pabrik. Pada akhirnya, memandang berbagai jenis permasalahan industri dari sudut pandang yang berbeda menjadi keunggulan dari lulusan teknik industri.
Sebelum memilih jurusan kuliah, sangat direkomendasikan untuk memahami kecerdasan dominan dan kepribadian. Pemahaman ini sangat berguna untuk membangun pondasi karir jangka panjang. Caranya, kamu bisa melakukan Tes BRAIN yang akurat secara online.
Ikuti Tes BRAIN Online hanya 5 menit
Tampak Unik, Apa Saja Mata Kuliah Jurusan Teknik Industri?
Tahun pertama kuliah jurusan teknik industri membekali mahasiswa dengan mata kuliah dasar. Misalnya, pengantar teknik industri, pemrograman dasar, kalkulus, biologi, kimia, fisika, mekanika teknik, menggambar teknik, statistika, bahan teknik, probabilitas, konsep keteknikan, dan praktikum dasar.
Perkuliahan pada tahun kedua di jurusan teknik mempelajari mata kuliah yang lebih kompleks. Ada mata kuliah riset operasi, ergonomika, proses manufaktur, perencanaan dan pengembangan produk, ekonomi dan teknik ekonomika, perancangan dan pengukuran kerja, serta interaksi manusia dan sistem. Selain itu, serangkaian praktikum pun masih harus dijalankan.
Sepanjang tahun ketiga perkuliahan, mata kuliah seperti akuntansi manajemen, manajemen industri, keselamatan dan kesehatan kerja lingkungan, perencanaan organisasi, pengendalian mutu, dan supply chain dipelajari. Bahkan mahasiswa disibukkan pula dengan analisis kelayakan industri, metodologi penelitian, Otomasi industri, inovasi kolaboratif, dan manajemen proyek.
Memasuki akhir perkuliahan, mahasiswa yang kuliah di jurusan teknik industri disibukkan dengan berkuliah di kelas dan luar kelas. Di kelas, ada mata kuliah pilihan yang bisa ditekuni oleh mahasiswa untuk mematangkan kompetensinya. Sementara itu, proyek terpadu, magang, Kuliah Kerja Nyata, dan skripsi menanti untuk dirampungkan sebagai syarat kelulusan.
Pelajari juga:
- Kuliah Jurusan Hukum: Prospek Karir dan Universitas Terbaiknya
- Jurusan Bisnis, Mata Kuliah, dan Kampus Terbaik
Meninjau Prospek Kerja Usai Lulus dari Teknik Industri
Engineering Manager
Bertanggung jawab menyusun rencana kerja sekaligus mengatur sumber daya, posisi Engineer Manager dapat diraih oleh lulusan teknik industri yang kompeten, pekerja keras, dan berdedikasi tinggi terhadap pekerjaan.
Health and Safety Environment Engineer
Dikenal pula dengan HSE Engineer, pekerja di posisi ini bertugas menganalisis lokasi dan prosedur kerja. Analisis yang dilakukan mencakup dampak lokasi dan prosedur kerja terhadap kesehatan dan keselamatan seluruh pekerja.
Produk Analis
Sebagai produk analis, tugas utamanya menganalisis produksi. Tak hanya itu, kendali produksi dan pemeliharaan alat produksi juga berada di bawah tanggung jawabnya. Hasil analisis yang dikemukakan oleh produk analis berpengaruh terhadap efektivitas proses produksi.
Logistic Specialist
Logistic Specialist bertugas mengatur serta menganalisa rantai pasokan produksi. Mulai dari kedatangan bahan baku hingga pendistribusian kepada konsumen secara merata.
Konsultan
Cara berpikir lulusan teknik industri cenderung integratif dan sistematik. Kedua kemampuan tersebut penting bagi seorang konsultan sehingga usai lulus dari kuliah jurusan dapat meniti karir sebagai konsultan.
Cost Control Engineer
Lulusan teknik industri tentunya paham dengan sistem pabrik, baik dari sisi manajemen maupun teknik. Tugas cost control engineer berupa kalkulasi waktu, tenaga, dan biaya yang diperlukan dalam produksi dirasa cocok untuk lulusan teknik industri.
Pelajari juga:
Penutup
Sudahkah Sobat Brain tertarik berkuliah di jurusan teknik industri? Jika masih ragu, Sobat Brain dapat mengikuti Tes Brain untuk mengetahui potensi diri. Segera cari tahu kecocokan jurusan teknik industri dengan potensi yang dimiliki.
Ikuti Tes Brain untuk menggali potensi diri dan miliki sertifikat hasil tes di sini.