BRAIN Personalities – Hai Sobat BRAIN! Apakah kamu pernah mendengar nama Purdi E. Chandra? Jika belum, mari kita kenali lebih dalam tentang sosok inspiratif ini. Purdi E. Chandra, yang akrab disapa “Om Chan”, adalah sosok di balik kesuksesan Lembaga Bimbingan Belajar Primagama dan pendiri Entrepreneur University.
Tak hanya itu, Purdi juga dikenal karena dedikasinya dalam membimbing dan memotivasi para pelaku UMKM dan UKM di berbagai kota di Indonesia.
Artikel ini akan mengupas kisah hidup, perjuangan, serta beberapa tips berharga dari Om Chan yang bisa membantu kamu, Sobat BRAIN, untuk membangun mindset pengusaha sukses.
Pelajari juga: Kisah CEO Rocket Chicken Rintis Bisnis dari Nol
Awal Perjalanan Hidup Purdi E. Chandra
Purdi E. Chandra lahir pada 9 September 1959 di Lampung dari keluarga sederhana. Sejak kecil, Purdi sudah akrab dengan dunia usaha. Saat masih duduk di bangku SMP, ia beternak ayam dan bebek, lalu menjual telurnya di pasar. Pengalaman ini menjadi fondasi awal bagi Purdi untuk mengenal seluk-beluk dunia bisnis. Ia percaya bahwa untuk menjadi pengusaha harus memiliki keberanian, bahkan sejak dini.
Namun, perjalanan pendidikan formal Purdi tidak begitu mulus. Purdi yang hanya lulusan SMA sempat mencoba melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, tetapi sering berpindah-pindah jurusan. Menurutnya, sistem pembelajaran di kampus sangat membosankan, sehingga ia memutuskan untuk berhenti dan fokus merintis usahanya sendiri.
Pada tahun 1982, Purdi mendirikan Primagama, sebuah lembaga bimbingan belajar yang awalnya hanya memiliki dua kelas kecil dengan dua orang murid. Namun, berkat ketekunan dan inovasinya, Primagama berkembang pesat dan kini memiliki lebih dari 600 cabang di seluruh Indonesia.
Pelajari juga: Begini Cerita CEO Kopi Kenangan Mendapatkan Ide Bisnis
Pendiri Primagama dan Kisah Suksesnya
Primagama bukan hanya lembaga bimbingan belajar biasa. Salah satu kunci sukses Primagama adalah jaminan lulus 90% yang ditawarkan kepada para siswa. Jika siswa tidak lulus, uang mereka akan dikembalikan.
Untuk mewujudkan jaminan ini, Purdi merekrut para pengajar berkualitas dan menerapkan metode belajar yang efektif. Selain itu, sistem franchise yang diterapkan oleh Primagama membantu lembaga ini berkembang lebih cepat dan menjangkau berbagai daerah di Indonesia.
Dalam waktu singkat, Primagama menjadi salah satu lembaga bimbingan belajar paling populer di Indonesia. Purdi berhasil membangun reputasi yang kuat dengan menciptakan sistem pendidikan yang menjawab kebutuhan banyak siswa yang ingin sukses dalam pendidikan formal.
Pelajari juga: Inilah Alasan Kenapa Sesi Coaching Sangat Dibutuhkan
Entrepreneur University: Membangun Generasi Pengusaha Baru
Kesuksesan Purdi tidak berhenti pada Primagama. Pada tahun 2004, ia mendirikan Entrepreneur University (EU), sebuah lembaga pendidikan non-formal yang fokus pada pengembangan kewirausahaan.
Sobat BRAIN, mungkin kamu berpikir bahwa EU adalah universitas konvensional, namun sebenarnya ini adalah lembaga yang dirancang untuk membekali para pesertanya dengan keterampilan dan mindset pengusaha.
Yang unik dari EU adalah tidak adanya nilai atau ijazah yang diberikan kepada para lulusannya. Menurut Purdi, ijazah tidak dibutuhkan bagi seorang pengusaha.
Alih-alih mendapatkan ijazah, para lulusan akan diwisuda jika mereka telah memiliki sertifikat kepemilikan tanah hasil dari usaha mereka. Dengan kata lain, EU mengajarkan bahwa kesuksesan tidak diukur dari gelar akademis, melainkan dari hasil nyata yang bisa dihasilkan melalui usaha keras dan keberanian.
Para instruktur di EU adalah alumni yang sudah sukses di bidang usaha mereka masing-masing. Mereka tidak hanya mengajarkan teori, tetapi juga berbagi pengalaman langsung tentang bagaimana menghadapi tantangan dalam dunia bisnis.
Salah satu prinsip dasar yang diajarkan di sini adalah ATM, yaitu “Amati, Tiru, dan Modifikasi”. Konsep ini mengajarkan bahwa kamu tidak perlu takut untuk meniru ide yang sudah ada, asalkan kamu bisa memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan pasar.
Pelajari juga: Founder Scarlett Ungkap Cara Membangun Bisnis
Mindset Sukses Entrepreneur University
Purdi ingin menanamkan kepada setiap lulusannya bahwa tujuan utama mereka bukanlah menjadi pencari kerja, melainkan pencipta kerja.
Di EU, para peserta belajar bagaimana mengelola bisnis dengan prinsip-prinsip kreatif, inovatif, dan pragmatis. Sobat BRAIN, di sini kamu bisa belajar banyak hal mulai dari membangun mindset pengusaha hingga memanfaatkan BODOL (Berani Optimis Duit Orang Lain) dan BOTOL (Berani Optimis Otak Orang Lain).
Dua istilah tersebut yang sering disebut Purdi dalam mendukung para pengusaha untuk mengembangkan usaha mereka. Prinsip-prinsip inilah yang membuat banyak lulusan EU berhasil menjadi pengusaha sukses.
Pelajari juga: Pentingnya Mengikuti BRAIN Self-Assessment dalam Karir
Peran Purdi E. Chandra dalam Mentoring Pengusaha Sukses
Sebagai mentor, Om Chan telah membantu banyak pengusaha di Indonesia untuk berkembang. Berikut adalah tiga tokoh sukses yang pernah mendapatkan bimbingan dari Purdi E. Chandra:
1. Ippho Santosa
Seorang penulis buku best-seller, pakar otak kanan, serta motivator terkenal. Sebelum sukses, Ippho berkarier sebagai pemasar dan dosen. Berkat bimbingan dari Purdi E. Chandra, ia berhasil mendirikan beberapa bisnis dan menjadi salah satu pengusaha sukses di bidang pendidikan. Salah satu karyanya yang terkenal adalah Kampus Umar Usman, sebuah lembaga pendidikan yang mencetak pengusaha-pengusaha baru di Indonesia.
2. Agus Pramono (Mas Mono)
Siapa yang tidak kenal dengan Ayam Bakar Mas Mono? Di balik suksesnya merek ini, ada Agus Pramono yang memulai bisnisnya dengan modal terbatas. Dibimbing oleh Purdi E. Chandra, Mas Mono berhasil membangun jaringan restoran yang dikenal luas. Dari pengalaman gagal dan mencoba, Agus kini menjadi salah satu ikon pengusaha kuliner di Jakarta.
3. Jaya Setiabudi (Mas J)
Mas J adalah pendiri Yukbisnis.com, platform yang membantu para pengusaha pemula mengembangkan bisnis secara online. Sebelum mendirikan bisnisnya, Mas J mendapatkan bimbingan dari Purdi E. Chandra di Entrepreneur University. Berkat bimbingan tersebut, ia mampu membangun bisnisnya dan menjadi mentor bagi pengusaha muda lainnya.
Pelajari juga: Menariknya Kisah Owner 3Second di Industri Fashion
Tips Membangun Mindset Pengusaha ala Purdi E. Chandra
Purdi E. Chandra memiliki banyak pengalaman dan wawasan dalam dunia bisnis, dan ia sering berbagi tips kepada mereka yang ingin merintis usaha. Berikut beberapa tips dari Om Chan yang bisa kamu terapkan, Sobat BRAIN:
- Berani Gagal
Menurut Purdi, kegagalan adalah bagian dari proses menuju kesuksesan. Kamu tidak akan pernah tahu seberapa jauh kamu bisa melangkah jika tidak berani mencoba. Jadi, jangan takut gagal. Setiap kegagalan adalah pelajaran berharga yang akan membantumu tumbuh dan berkembang. - Gunakan Modal Orang Lain
Salah satu ajaran penting di Entrepreneur University adalah konsep BODOL, yaitu “Berani Optimis Duit Orang Lain”. Ini berarti kamu harus berani mencari sumber pendanaan dari pihak lain, seperti investor atau pinjaman bank, untuk membangun bisnismu. Jangan terjebak dengan keyakinan bahwa kamu harus memiliki modal besar untuk memulai usaha. Yang terpenting adalah memiliki ide yang kuat dan kemampuan untuk meyakinkan orang lain. - Kolaborasi dengan Orang Pintar
Purdi juga menekankan pentingnya BOTOL, yaitu “Berani Optimis Otak Orang Lain”. Ini berarti, dalam dunia bisnis, kamu tidak perlu tahu segalanya. Cukup kerjasama dengan orang-orang yang memiliki keahlian di bidang yang kamu butuhkan. Jangan ragu untuk belajar dari mereka yang sudah berpengalaman. - Mulai dari yang Kecil
Kamu tidak perlu menunggu semuanya sempurna untuk memulai. Mulailah dari hal kecil yang bisa kamu kerjakan sekarang. Purdi memulai Primagama hanya dengan dua murid di ruangan kecil, tapi berkat kerja kerasnya, lembaga itu berkembang pesat. Begitu pula dengan bisnis yang akan kamu bangun. Mulai dari langkah kecil dan terus berinovasi seiring waktu. - Jangan Takut Berinovasi
Dalam bisnis, inovasi adalah kunci untuk bertahan dan berkembang. Kamu harus selalu berpikir kreatif dan mencari cara untuk memodifikasi ide-ide yang sudah ada agar bisa sesuai dengan kebutuhan pasar. Purdi selalu menekankan pentingnya melakukan ATM, yakni Amati, Tiru, dan Modifikasi. Jangan takut untuk bereksperimen dan mencoba hal-hal baru.
Inspirasi untuk Sobat BRAIN
Bagi Purdi, Entrepreneur University bukan hanya tentang mengajarkan strategi bisnis, tetapi juga bagaimana kamu bisa mengenali potensi dalam dirimu. Menjadi pengusaha bukan soal punya modal besar atau gelar tinggi, melainkan soal keberanian, kreativitas, dan keyakinan bahwa kamu bisa mencapai sesuatu yang besar.
Tidak heran jika lulusan EU tidak menerima ijazah kelulusan, melainkan “sertifikat kepemilikan tanah,” sebagai simbol kesuksesan mereka dalam membangun bisnis yang nyata.
Jadi, Sobat BRAIN, apakah kamu siap untuk menjadi pengusaha seperti Ippho Santosa, Mas Mono, atau Mas J?
Jika ya, saatnya kamu belajar dari pengalaman Purdi E. Chandra dan mulai merintis bisnismu sendiri. Jangan takut untuk bermimpi besar dan selalu ingat bahwa di balik setiap kesuksesan, ada proses panjang yang harus dilalui dengan penuh keberanian dan kerja keras.
Selamat berjuang, dan jangan lupa: mulai sekarang!