BRAIN Personalities – Akhir-akhir ini banyak animasi bermunculan, baik di media cetak maupun media elektronik. Bahkan anak-anak kecil pun akrab dengan tontonan berbentuk animasi. Selain itu, game yang dulu dimainkan secara manual pun kini berkembang jadi bentuk animasi.
Pamor animasi yang semakin mentereng pun akhirnya membuka peluang karir di bidang animasi bagi para talenta yang menguasai bidang tersebut. Salah satu cara caranya dengan kuliah jurusan animasi.
Lalu, apa itu kuliah jurusan animasi? Belajar apa saja di dalamnya? Sera Bagaimana peluang kerja lulusannya? Yuk, simak artikel ini dan dapatkan semua jawaban atas pertanyaan tersebut!
Pelajari juga: Kuliah Jurusan Tata Boga: Kampus Terbaik dan Prospek Karirnya
Tentang Kuliah Jurusan Animasi

Apa itu Kuliah Jurusan Animasi?
Kegiatan perkuliahan di jurusan animasi tentunya diisi dengan mempelajari animasi. Animasi merupakan gambar bergerak yang diciptakan dari sekumpulan gambar yang diatur dan disusun sedemikian rupa.
Pergerakan sekumpulan gambar yang cepat akan menimbulkan ilusi sehingga objek dalam gambar menampilkan gerakan tertentu. Efek gerakan dari objek inilah yang disebut animasi. Animasi kemudian dikembangkan menjadi karya lainnya, seperti kartun dan game.
Animasi pada zaman dulu berasal dari gambar-gambar yang dibuat secara manual. Namun, seiring perkembangan zaman, penciptaan animasi pun terbantu dengan keberadaan teknologi.
Kuliah Jurusan Animasi Mempelajari Apa Saja?
Film Animasi diproduksi dengan berbagai genre sehingga penggemarnya pun berasal dari berbagai kalangan. Daya tarik yang terpancar dari film animasi ataupun jenis animasi lainnya berasal dari kepiawaian para kreator animasi di balik layar.
Kemampuan kreator animasi tentunya tidak didapatkan secara instan. Serangkaian pendidikan dan pengalaman telah lebih dulu dialami oleh para kreator sebelum akhirnya hebat di bidang animasi.
Pendidikan dan pengalaman di bidang animasi dapat ditempuh melalui kuliah jurusan animasi. Didukung oleh kurikulum yang memadai, kuliah jurusan animasi diisi dengan serangkaian mata kuliah dan praktikum.
Mata kuliah yang dipelajari di jurusan animasi, antara lain: prinsip animasi, pemodelan 3D, animasi 3D, animasi 3D untuk game, dan pemodelan 3D untuk game. Di samping itu, ada pula mata kuliah efek khusus, sinematografi, komunikasi visual, dan ilustrasi.
Kompleksitas kuliah jurusan ilustrasi tampak pada mata kuliah yang detail dan mendasar, seperti proses ide kreatif, penulisan skenario dan cerita, teknik rekaman dan editing, serta desain karakter. Ada pula manajemen studio animasi dan kewirausahaan, sejarah seni dan animasi dan fotografi yang masuk dalam jajaran mata kuliah jurusan animasi.
Bagaimana Proses Perkuliahan Jurusan Animasi?
Perkuliahan di jurusan animasi fokus pada pembelajaran tentang teknik dan teori pembuatan animasi. Fokus tersebut dimulai dari merancang karakter 2D, 3D, dan storyboard, serta video editing hingga penulisan skenario.
Awal perkuliahan berisi pemaparan teori-teori dan dasar-dasar animasi. Kemudian, pada semester pertengahan biasanya mahasiswa diminta memilih sejumlah mata kuliah yang diminati. Hal ini sering disebut konsentrasi atau peminatan jurusan.
Tak melulu belajar teori, mahasiswa jurusan animasi memiliki kesempatan untuk terlibat langsung dalam proyek melalui praktikum maupun magang. Umumnya, magang ditempuh mahasiswa animasi pada semester akhir.
Dimana Kampus Terbaik untuk Belajar Animasi?
Sekilas menurut pandangan awam, jurusan animasi, desain komunikasi visual (DKV), dan film tampak mirip. Bahkan, jurusan animasi di beberapa kampus masih di bawah naungan program studi DKV dan film. Meski begitu, tidak sedikit pula kampus yang jurusan animasinya berdiri sendiri.
Perbedaan mendasar dari jurusan animasi, DKV, dan film terletak pada kurikulum yang dipakai. Sederhananya, jurusan animasi fokus mempelajari teori dan teknik pembuatan animasi untuk berbagai konten, mulai dari game, film, dan media lainnya.
Kurikulum DKV cenderung fokus pada desain, fotografi, ilustrasi, dan marketing. Sementara itu, jurusan film berkutat pada teknologi dan teknik-teknik proses produksi film, meliputi pra produksi, produksi, dan pasca produksi.
Berbeda dengan jaman dulu, kampus dengan jurusan animasi kini lebih mudah ditemukan. Selain jenjang Strata 1 (S1), jenjang Diploma 3 (D3) pun dibuka untuk kuliah jurusan animasi. Kampus terbaik yang menyelenggarakan jurusan animasi, antara lain:
- Program Diploma 3 Animasi di Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta
- Universitas Negeri Malang program D3 Game dan Animasi
- Institut Kesenian Jakarta dengan DKV Animasi untuk program Strata 1
- STMM MMTC Yogyakarta membuka program S1 Animasi
- Program S1 Film dan Animasi dapat ditempuh di Universitas Media Nusantara (UMN)
- Binus University dengan program S1 DKV Animasi
- Sekolah Tinggi Media Komunikasi (STMK) Trisakti dengan program S1 DKV Animasi dan Game.
Pelajari juga: Kuliah Jurusan Bisnis Ternyata Ada di Berbagai Fakultas
Prospek Karir Lulusan Kuliah Jurusan Animasi

Melihat Peluang Karir Lulusan Animasi
Usai lulus dan mendapat gelar di bidang animasi dari kampus, beragam karir di bidang animasi dapat dimasuki. Tentunya, lulusan harus memiliki kemampuan mengimplementasikan ilmu yang diperolehnya dari bangku kuliah.
Animator, Storyboard Artist, Video Game Designer, Talent Director, Produser Film Animasi, Concept Artist adalah beberapa karir di bidang animasi yang layak dijajal oleh lulusan jurusan anak. Di sisi lain, masih ada berbagai bidang yang patut dicoba juga.
Pekerjaan di bidang lain yang masih berhubungan dengan animasi tentu membutuhkan lulusan jurusan animasi untuk mengisi sejumlah posisi. Misalnya, Desainer Pemeran, Editor Film dan Video, Spesialis Multimedia, Produser Film, Teknisis Suara, dan Pengarah Konsep Iklan.
Pelajari juga: Kuliah Jurusan Psikologi dan Prospek Karir Lulusannya
Penutup
Sobat Brain yang berminat kuliah jurusan animasi sebaiknya berlatih untuk melihat dunia dari berbagai sudut pandang sehingga Sobat Brain mampu berpikir kreatif. Kreativitas merupakan elemen penting dalam berkutat di bidang animasi.
Lakukan pula Tes Brain untuk menggali potensi diri. Selain itu, bergabunglah dengan BRAIN Career Coaching for Student dan belajar dari pengalaman para profesional agar Sobat Brain dapat mengoptimalkan potensi yang dimiliki.
Ikuti Tes Brain untuk menggali potensi diri dan miliki sertifikat hasil tes di sini.