BRAIN Personalities – Dunia memasuki era digital sejak bertahun-tahun silam. Pola kebiasaan masyarakat pun perlahan berubah. Perkembangan media sosial juga turut mempercepat laju perubahan tersebut. Bahkan perubahan merembet pada industri yang kini lantang bersandar pada teknologi.
Era digital menuntut industri untuk beradaptasi agar tetap eksis di tengah masyarakat. Salah satunya dengan cara menerapkan digital marketing untuk setiap kampanye yang tengah diusung.
Tahukah Sobat Brain, apa itu digital marketing? Siapa saja yang bergelut di dalamnya? Adakah Supervisor Digital Marketing?
Pertanyaan di atas akan terjawab melalui artikel yang secara detail memaparkan tentang digital marketing serta ragam profesi yang terlibat di dalamnya.
Yuk. simak dan catat hal menarik dari Supervisor Digital Marketing, profesi incaran di tengah digitalisasi.
Pelajari juga: Quality Manager dan Job Description di Perusahaan
Tentang Digital Marketing
Pengertian Digital Marketing
Digital marketing merupakan pemasaran melalui media digital berupa media sosial maupun iklan digital. Teknik ini bertujuan untuk menjangkau area masyarakat yang lebih luas sehingga memperbesar peluang identifikasi produk oleh masyarakat.
Industri mengubah strategi pemasaran manual menjadi digital karena penggunaan internet telah meningkat pesat. Terlebih lagi promosi brand dan produk dengan strategi digital dinilai lebih efektif dan efisien.
Jenis-jenis Digital Marketing
Merujuk pada pengertiannya, digital marketing dibedakan menjadi bermacam-macam jenis. Namun jenis digital marketing yang lazim dipakai oleh industri antara lain:
Social Media Marketing
Facebook, Twitter, Instagram, dan Tiktok adalah contoh media sosial yang dapat dimanfaatkan sebagai media pemasaran. Promosi melalui media sosial berdampak signifikan pada popularitas produk karena pengguna media sosial terus meningkat setiap tahunnya.
Search Engine Optimization
Familiar disebut SEO, Search Engine Optimization merupakan salah satu teknik atau cara yang difungsikan untuk mencapai peringkat atas di laman pencarian google. SEO dinilai efektif untuk membangun reputasi brand serta meningkatkan jumlah kunjungan website.
Search Engine Marketing
Berbeda dengan SEO, Search Engine Marketing atau SEM adalah teknik khusus yang digunakan untuk menampilkan iklan di laman pencarian google. Biasanya biaya iklan dihitung dari jumlah klik dari pengunjung website.
Native Advertising
Dalam digital marketing, native advertising merujuk pada iklan yang tampak seperti konten atau fitur di media sosial. Pemasaran digital jenis ini sering muncul di platform twitter dan instagram. Selain itu, iklan hanya muncul di halaman pengguna yang dinilai relevan.
Google My Business
Layanan gratis yang diberikan oleh Google ini memungkinkan pelaku industri untuk mempublikasikan informasi umum tentang bisnisnya. Misalnya, review, kontak, jam operasional, dan alamat.
Pelajari juga: Restaurant Manager dan Job Description dalam Operasional Restoran
Supervisor Digital Marketing
Siapa itu Supervisor Digital Marketing?
Supervisor Digital Marketing adalah seseorang dalam bidang digital marketing yang berperan dalam proses identifikasi, pengembangan, dan penerapan strategi baru. Di samping itu, riset pasar pun dilakukan olehnya.
Bagaimana Cara Kerjanya?
Berbagai faktor yang berpeluang mempengaruhi pemasaran, terutama faktor-faktor yang berkaitan dengan biaya produksi dan iklan dianalisis oleh Supervisor. Analisis bertujuan untuk mencapai optimalisasi pemasaran.
Keberadaan Supervisor Digital Marketing pun diperlukan untuk memimpin tim survei konsumen, analisis grafik penjualan, dan memetakan potensi produk tertentu. Sebagai pemimpin, raihan keuntungan maksimal melalui produk yang dipasarkan menjadi tanggung jawabnya.
Sejumlah kampanye dan iklan yang ditayangkan di media sosial maupun digital pun perlu dianalisis untuk mengetahui tingkat keberhasilannya. Lagi-lagi Supervisor Digital Marketing dituntut kesediaannya untuk merancang penyesuaian untuk meningkatkan profit industri.
Apa Saja Tugas Supervisor Digital Marketing?
Posisi Supervisor Digital Marketing berada di bawah Manager bidang pemasaran meski dirinya membawahi sejumlah staf atau tim. Oleh karena itu, tugasnya meliputi aspek kepemimpinan dan pemasaran, seperti:
- Menjalankan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) atas kondisi market
- Mengatur tim agar melaksanakan tugas sesuai standar yang berlaku
- Merancang dan melaksanakan program iklan digital
- Menyusun strategi pemasaran dan cara realisasinya untuk mencapai tujuan marketing yang spesifik
- Menyelenggarakan penelitian untuk mengumpulkan sebanyak mungkin informasi yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan keberhasilan iklan
- Mengawasi kinerja tim, efektivitas pemasaran, media, dan periklanan
- Memberikan bimbingan, arahan, dan konsultasi kepada seluruh tim
- Memelihara hubungan baik dengan partner iklan bahkan menambah relasi baru di bidang digital marketing
- Melaporkan segala bentuk aktivitas tim di ranah digital marketing
- Mengatasi komplain dan menghimpun saran.
Pelajari juga: Manager Engineering di Ranah Profesional, Ini Job Description-nya!
Perbedaan Digital Marketing dan Marketing
Perbedaan menonjol antara digital marketing dan marketing konvensional adalah media penampil pesan. Marketing konvensional cenderung memanfaatkan media konvensional, seperti majalah dan koran dalam memaparkan pesannya. Sementara itu, digital marketing menggunakan media digital, seperti website dan media sosial.
Meski begitu, marketing konvensional tidak dapat diremehkan karena tetap dibutuhkan dan masih eksis di tengah hingga saat ini. Keberadaan digital marketing menjadi alternatif lain untuk memasarkan produk dengan jangkauan yang lebih luas melalui internet.
Biaya yang perlu dianggarkan untuk digital marketing ternyata relatif lebih murah daripada biaya marketing konvensional. Besaran biaya iklannya pun lebih mudah dikontrol melalui berbagai fitur terkini, seperti Facebook Ads, Tiktok Ads, dan Google Ads.
Penutup
Menggeluti Digital Marketing ternyata harus akrab dengan teknologi ya Sobat Brain. Bagi Sobat Brain yang gemar bermedia sosial dapat mempertimbangkan berkarir di bidang ini. Digitalisasi pun semakin berkembang, jadi peluang karir di bidang digital marketing pun diprediksi masih terus ada.
Sobat Brain bisa mengikuti Tes Brain dulu untuk menggali potensi diri. Setelah itu, optimalkan potensi untuk meraih posisi karir yang diinginkan melalui Brain Career Coaching for Student dan mempelajari biografi inspiratif dari para profesional.
Ikuti Tes Brain dan miliki sertifikat hasil tes di sini.