BRAIN Personalities – Hai Sobat Brain! Aktivitas serba instan telah melekat di dunia modern. Perubahan pola aktivitas tersebut didukung oleh perkembangan teknologi dan internet.
Keberadaan teknologi dan internet yang semakin maju turut serta mengubah iklim bisnis. Salah satu perusahaan yang bergerak melalui teknologi dan internet adalah Lazada Group.
Lazada Group adalah perusahaan penyedia belanja dalam jaringan (online) Asia Tenggara. Didirikan pada 27 Maret 2012 lalu oleh Rocket Internet, kepemilikan Lazada Group kini berada di tangan Alibaba Group.

Pendirian Lazada Group bertujuan untuk memanfaatkan pelemahan Amazon, situs e-commerce yang lebih dulu ada. Strategi Lazada fokus pada maksimalisasi peluang dan keuntungan dari pelaku e-commerce yang baru.
Jangkauan Lazada Group bahkan semakin diperkuat di tengah melemahnya akses menuju Amazon. Lazada Group sukses menjangkau situs-situs di Indonesia, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Kebesaran Lazada Group di ranah bisnis e-commerce tercapai berkat sosok hebat yang mengelolanya. Sederet nama beken pernah menempati posisi CEO Lazada Group dan berjasa dalam mengembangkannya.
Kini posisi CEO Lazada Group diisi oleh Chun Li yang karirnya di Lazada tak bisa dianggap remeh. Artikel ini akan mengajak Sobat Brain untuk mengulas sosok Chun Li yang kaya pengalaman. Yuk, simak dan teladani energi positifnya!
Pelajari juga:
- Disebut sebagai Ibunya Google, Begini Kiprah CEO YouTube Sekarang
- Sundar Pichai, CEO Google dari Keluarga Sederhana India
Kisah Inspiratif CEO Lazada Group, Chun Li
Chun Li lulus dari Universitas Peking dengan meraih gelar dari dua jurusan, yaitu Teknik Mesin dan Hukum Ekonomi. Tak hanya itu, gelar Master pun berhasil didapatkan Chun Li dari Teknik Mesin Ohio State University.
Latar belakang pendidikan Chun Li yang mengagumkan selaras dengan jenjang karirnya yang kian menanjak. Sebelum bergabung dengan Lazada Group maupun Alibaba Group, Chun Li lebih dulu berkarir di perusahaan besar bidang e-commerce.

Tercatat selama 30 tahun Chun Li pernah bekerja di eBay dan Paypal. Dua perusahaan tersebut tergolong perusahaan besar yang beroperasi secara internasional Berbagai posisi strategis pun dijabat oleh Chun Li selama bekerja di eBay dan Paypal.
Selain itu, Chun Li telah berpengalaman mengemban jabatan strategis di Lazada Group sehingga posisi CEO Lazada Group pun dipercayakan kepadanya. Berikut sederet karir Chun Li yang inspiratif.
Chief Technology Officer (CTO) Alibaba Group
Mengingat bahwa Lazada Group berada di bawah naungan Alibaba Group. Jadi wajar jika posisi CEO Lazada Group yang ditempati Chun Li berawal dari karirnya di Alibaba Group. Chun Li bergabung di Alibaba Group pada tahun 2014 sebagai Chief Technology Officer (CTO) untuk unit usaha Business to Business (B2B).
Co President Lazada Group
Seiring Alibaba Group mengakuisisi Lazada Group, Chun Li dipromosikan menjadi Co President Lazada Group. Terhitung sejak Juni 2016 Chun Li mengemban jabatan tersebut. Penunjukkan Chun Li sebagai Co President Lazada Group didasari atas kemampuan Chun Li mengembangkan unit bisnis Alibaba Group.
Chief Executive Officer (CEO) Lazada Indonesia
Pada Juli 2019, posisi CEO Lazada Indonesia dipercayakan kepada Chun Li. Selaku CEO Lazada Indonesia, Chun Li fokus pada pengembangan Lazada di tengah negara dengan penduduk terbesar di Asia Tenggara. Lazada Indonesia menorehkan pertumbuhan pesanan lebih dari 170% secara tahunan di bawah kepemimpinan Chun Li.
CEO Lazada Group
Karir Chun Li di Lazada Group tampak cemerlang. Setahun mengelola Lazada Indonesia, Chun Li ditunjuk sebagai CEO Lazada Group pada 2020. Pengangkatan Chun Li sebagai CEO Lazada Group menuai respon positif.
Pelajari juga:
- Begini Sosok CEO Twitter yang Berbakat
- Inilah Pemilik Brand Scarlett Skin Care yang Pernah Jadi Artis
Respon Atas Penunjukan Chun Li Sebagai CEO Lazada Group
Salah satu petinggi Lazada Group, Lucy Peng mengungkapkan bahwa Chun Li memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat. Riwayat pendidikan dan pengalaman Chun Li pun diyakini sangat membantunya dalam memimpin Lazada Group.
Visi Lazada untuk menyatukan teknologi dan e-commerce pun dinilai mampu direalisasikan oleh Chun Li berbekal pengalamannya selama berkarir. Penyatuan ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis digital di Asia Tenggara secara cepat.
Penilaian Lucy Peng ternyata selaras dengan kepercayaan diri yang dimiliki oleh Chun Li. Menurut Chun Li, dirinya memiliki antusiasme terhadap babak baru perjalanan dan pertumbuhan Lazada dalam transformasi era ekonomi digital.
Dalam perjalanan karir, kemampuan mengenali diri sendiri dan tim bisnis sangat membantu menempatkan orang pada peran yang tepat. Disarankan bagi Sobat Brain untuk mengikuti Tes BRAIN secara online yang mampu mengungkap kecerdasan dan kepribadian berbasis fungsi otak yang akurat.
Ikuti Tes BRAIN Online 5 menit
Pelajari juga:
- Founder dan CEO Gucci yang Kini Sukses di Industri Fashion
- CEO Twitter dan Kiprahnya di Bidang Teknologi
Babak Baru Lazada Group Di Bawah Kepemimpinan Chun Li
Prioritaskan User Lazada Group
Seluruh pengguna Lazada Group disebut user Lazada, terutama para penjual dan konsumen. Kepemimpinan Chun Li berkomitmen untuk memprioritaskan penciptaan nilai unik bagi penjual dan konsumen Lazada di Asia Tenggara.
Kuatkan Inovasi Digital dan Perluas Jangkauan Bisnis
Lazada Group juga berkomitmen menguatkan inovasi digital sekaligus mengembangkan jangkauan bisnis Lazada. Hal ini ditempuh untuk membekali penjual di Lazada dalam meraih kesuksesan dan memberikan pengalaman terbaik kepada seluruh konsumen Lazada.
Strategi Consumer Engagement
Sebanyak 70 juta konsumen di enam negara di Asia Tenggara diprediksi terlayani oleh Lazada. Strategi consumer engagement yang dipadukan dengan teknologi Alibaba diterapkan oleh Lazada Group untuk mempertahankan eksistensi Lazada.
Kembangan Sumber Daya Manusia Lokal
Eksis di berbagai negara menjadikan Lazada adaptif dengan keadaan lokal setempat. Di samping itu, Lazada turut mengembangkan sumber daya manusia lokal.
Teknologi Data dan Lokalisasi
Pendidikan dan Pengalaman Chun Li membentuknya menjadi pribadi yang mumpuni dalam desain teknologi dan strategi produk. Oleh karena itu, teknologi data dan lokalisasi bisnis diterapkan oleh Chun Li untuk menguatkan posisi kompetitif Lazada.
Pelajari juga:
- CEO Paypal Sukses Besarkan Paypal dalam Perjalanannya
- Founder dan CEO LG serta Kiprah Keduanya dalam Meraih Sukses
- Menilik Kesuksesan Pemilik Es Teh Indonesia
Penutup
Perjalanan karir Chun Li di Lazada Group tampak lancar. Berturut-turut Chun Li meraih posisi yang lebih baik. Hal ini didukung oleh latar belakang pendidikan Chun Li, pengalaman, serta kemampuannya dalam bidang teknologi dan ekonomi.
Sobat Brain perlu meneladani keteguhan CEO Lazada Group yang satu ini dalam hal memaksimalkan pendidikan. Jalani pendidikan dan tumpuk pengalaman sebagai bekal kesuksesan. Selain itu, gali potensi diri Sobat Brain melalui Tes Brain.
Ikuti Tes Brain dan unduh sertifikat di sini.