BRAIN Personalities – Keberhasilan Amazon mengarungi gelombang persaingan bisnis di bidang teknologi informasi tak luput dari peran Jeff Bezos sebagai Pendiri dan CEO Amazon. Namun usai 27 tahun menahkodai Amazon, pada 5 Juli 2021 Jeff Bezos mundur dari posisi CEO. Secara bersamaan, tampuk kepemimpinan Amazon diserahkan kepada Andy Jassy yang resmi menjadi CEO Amazon.
Kabar pergantian nahkoda di Amazon tentu mengejutkan banyak pihak. Mulai muncul banyak pertanyaan tentang keberlanjutan Amazon di bawah CEO baru. Artikel ini akan mengajak Sobat Brain untuk mengulas sosok pemimpin baru di Amazon. Yuk, simak dan ambil pelajarannya!
Sekilas Tentang Amazon, Perusahaan Raksasa Amerika Serikat
Amazon merupakan perusahaan multinasional asal Amerika Serikat yang bergerak di bidang teknologi informasi dengan fokus pengembangan komputasi cloud, e-niaga, streaming digital, dan kecerdasan buatan. Bersanding dengan Alphabet, Meta, Apple, dan Microsoft, Amazon termasuk daftar lima perusahaan terbesar di industri teknologi informasi Amerika.

Pengaruh Amazon terhadap industri teknologi informasi diperkuat melalui inovasi teknologi dalam skala besar sehingga popularitas Amazon pun semakin melambung. Tak tanggung-tanggung, Amazon disebut sebagai merek paling berharga di dunia dan perusahaan paling berpengaruh di dunia.
Sebenarnya saat didirikan pada 5 Juli 1994 silam di Washington oleh Jeff Bezos, Amazon secara perdana difungsikan sebagai pasar buku online. Seiring waktu Amazon berkembang menjadi pasar online untuk menjual bermacam-macam benda, seperti elektronik, software, furnitur, makanan, video game, perhiasan, dan mainan.
Pelajari juga:
- Founder dan CEO Facebook serta Kisahnya yang Inspiratif
- CEO Google, Mengulik Sosok Sundar Pichai dari Kehidupan Hingga Penghasilannya
Mengenal Andy Jassy, CEO Amazon Kepercayaan Jeff Bezos

Kilas Balik Kehidupan Andy Jassy Sebelum Nahkodai Amazon
Memiliki nama lahir Andrew R Jassy, diketahui bahwa Andy Jassy lahir dari pasangan Margery dan Everett pada 13 Januari 1968. Ayah Jassy merupakan senior partner di firma hukum Dewey Ballantine sekaligus ketua komite manajemen firma. Andy Jassy tumbuh besar di Scarsdale hingga lulus dari Scarsdale High School. Semasa bersekolah di sana Andy Jassy dikenal aktif bermain tenis dan bola.
Usai lulus sekolah, Harvard College menjadi pilihan Jassy untuk melanjutkan pendidikannya. Jurusan pemerintahan pun dipilih oleh Jassy hingga akhirnya lulus dengan predikat cumlaude pada 1990. Selama berkuliah ternyata Jassy pernah menjabat sebagai Manajer Periklanan The Harvard Crimson. Hal ini mendorong Jassy untuk mengambil gelar master di Harvard Business School.
Pencapaian akademik dan asmara Andy Jassy tampak mengagumkan. Pada 1997 Andy Jassy menikahi Elana Rochelle Caplan, seorang fashion designer masyhur untuk brand Eddie Bauer yang lulus dari Philadelphia College of Textile and Science. Bersama Elana, Jassy dikaruniai dua anak.
Pelajari juga:
- Inilah Perjalanan Karir CEO Microsoft, Satya Nadella
- Begini Kisah CEO dan CTO Instagram yang Penuh Misteri
Tangga Karir Andy Jassy Menuju CEO Amazon
Pembawa Acara Olahraga
Andy Jassy tercatat pernah menjadi Pembawa Acara Olahraga di ABC Sport dan Fox berkat pengetahuan dan kecintaannya terhadap dunia olahraga. Namun, profesi ini hanya dilakoni sebentar karena Jassy berniat membangun perusahaan sendiri.
Menjadi Project Manager Hingga Gagal Bangun Perusahaan
Sesaat setelah lulus dari Harvard, Jassy mendapatkan pekerjaan pertamanya di sebuah perusahaan koleksi bernama MBI College sebagai Project Manager. Jassy bersama beberapa rekan kerjanya di MBI College sebenarnya sempat mendirikan perusahan tapi gagal dan berakhir ditutup.
Meraih Gelar Master Bisnis Administrasi
Lima tahun bekerja, Jassy memutuskan untuk mengambil program master bisnis administrasi di Harvard Business School. Melalui pendidikan masternya ini Jassy bersama beberapa temannya direkrut oleh Amazon.
Manajer Pemasaran di Amazon
Tawaran kerja dari Amazon langsung didapatkan oleh Jassy saat dirinya menjalani ujian akhir kelulusan di Harvard Business School. Kabar menarik yang dilansir dari podcast menyebutkan bahwa Jassy mengikuti ujian pada Jumat pertama Mei 2017 lalu pada Senin depannya Jassy resmi bekerja di Amazon. Salah satu jabatan Jassy di Amazon adalah Manajer Pemasaran.
Shadow Adviser Founder dan CEO Amazon
Karir Jassy di Amazon terbilang cemerlang. Bahkan Jassy menjadi orang kepercayaan Bezos, CEO Amazon kala itu sehingga sering menghadiri rapat bersama untuk memberikan masukan. Selain itu, Jassy juga didaulat sebagai wakil Bezos untuk menghadiri rapat yang sengaja ditinggalkan Bezos.
Membangun AWS Bersama Jeff Bezos dan Ditunjuk sebagai Pemimpin Tim
Kedekatan Jassy dan Bezon semakin erat terjalin. Pada 2003 keduanya mengungkapkan ide tentang komputasi awan dan mulai merealisasikannya. Kemudian pada 2006, komputasi awan tersebut secara resmi diluncurkan dengan nama Amazon Web Service. Tim AWS yang beranggotakan 57 orang pun diketuai oleh Andy Jassy.
Amazon Web Service (AWS) adalah platform komputasi awan yang menawarkan lebih dari 200 fitur layanan dari pusat data secara global. Oleh karena itu, tak heran jika AWS digunakan secara luas di seluruh dunia dan disebut sebagai platform Cloud atau komputasi awan paling komprehensif.
Pelajari juga:
- CEO Apple dan Pendirinya Miliki Kisah yang Inspiratif
- Founder dan Owner Scarlett Whitening, Begini Caranya Berbisnis Skincare
Membaca Karakter dan Arah Kepemimpinan Andy Jassy di Amazon

Karakter CEO Amazon, Andy Jassy
Bangga Jadi Atlet
Biasanya para petinggi perusahaan raksasa berlomba-lomba menonjolkan prestasi akademiknya. Namun, Jassy justru dengan bangga mengaku sebagai Atlet. Jassy remaja memang terkenal sebagai pemain sepak bola dan petenis handal. Menurut Jassy, sekolah seperti arena permainan karena dia dapat bermain sepak bola dan tenis.
Kompetitif, Terbuka, dan Mandiri
Kepribadian Jassy dinilai sejalan dengan Amazon, yaitu sederhana, responsif, dan memprioritaskan pelanggan. Jassy juga disebut mirip dengan Bezos yang kompetitif dan tidak mempercayai pola pikir kolot. Meski dekat dengan Bezos, Jassy bukan pesuruh Bezos. Jassy adalah seorang pemikir tajam sehingga dia berani mengutarakan seluruh pemikirannya kepada Bezos.
Social Butterfly
Kesibukan Jassy di Amazon tidak menghalanginya bersosialisasi dan update terhadap isu terkini meski hampir seluruh karirnya dijalani di Amazon. Jassy mampu berbaur dengan sesama rekan kerja di Amazon dan bergaul dengan kelompok lain di luar Amazon. Selain itu, Jassy pernah menanggapi isu sosial Amerika dalam pidatonya pada acara AWS Tahun 2020.
Arah Kepemimpinan Andy Jassy sebagai CEO Amazon
Raihan keberhasilan Jassy memimpin AWS diharapkan terjadi pula saat memimpin Amazon. Pegawai Amazon mengungkapkan bahwa gaya kepemimpinan Jessy mungkin tidak berbeda jauh dengan Bezos karena karakter mereka pun hampir sama. Seolah mendukung pernyataan tersebut, Mantan Pegawai Amazon menambahkan bahwa Jassy dan Bezos sama-sama ambisius dan tegas.
Pelajari juga:
- Begini Perjalanan dan Insiprasi dari Owner Rocket Chicken
- Pengalaman dan Perjuangan Owner Avoskin Skincare
Torehan Prestasi Andy Jassy Bersama Amazon

Memimpin Amazon Web Service (AWS)
Launching Amazon Web Service pada tahun 2006 menjadikan Jassy sebagai seorang pemimpin. Bahkan, sosoknya dianugerahi penghargaan bergengsi dari majalah bisnis terkemuka, Financial Times.
Person of The Year
Keberhasilan Jassy memimpin perkembangan Amazon Web Service dianugerahi gelar a Person of The Year oleh majalah Financial Times pada Maret 2016. Financial Times merupakan majalah yang berfokus pada kondisi bisnis dan ekonomi terkini.
Membawa AWS Menguasai Pasar
Kiprah Andy Jassy sebagai CEO Amazon Web Service menorehkan prestasi gemilang. Di bawah kepemimpinannya, AWS mampu menguasai sepertiga dari pasar komputasi awan di dunia. Dalam hal ini, AWS diharuskan bersaing ketat dengan dua perusahaan raksasa lain, yaitu Google dan Microsoft.
Produk Amazon Web Service pun digunakan oleh berbagai perusahaan startup, mulai dari skala kecil hingga besar. Tercatat ada perusahaan terkenal Apple, Pinterest, Slack, dan Lyft menjadi pengguna produk AWS.
Dalam bisnis dibutuhkan keterampilan mengenali dan menempatkan karyawan sesuai dengan potensi terbaiknya, Sob. Sangat direkomendasikan bagi Sobat Brain untuk mengikuti Tes BRAIN secara online baik untuk diri sendiri dan tim kerja. Nantinya penjelasan kepribadian dan kecerdasan berdasarkan fungsi otak dominan ada di dalam sertifikat hasil tes.
Ikuti Tes BRAIN Online di sini
Pelajari juga:
- Mengenal Owner Es Teh Indonesia dan Strategi Bisnisnya
- Lihatlah, Begini Perjuangan Crazy Rich Malang, Founder MS Glow
Penutup
Komitmen Andy Jassy dalam bekerja di Amazon membawanya meraih posisi CEO Amazon. Hal ini tentunya dapat diteladani oleh Sobat Brain agar totalitas dalam bekerja.
Yuk, Sobat Brain gali potensi diri sebagai bekal berkomitmen dan totalitas dalam dunia kerja melalui Tes Brain
Ikuti Tes Brain dan miliki sertifikat hasil tes di sini