BRAIN Personalities – Media sosial yang populer dengan fitur jejaring sosialnya ini ternyata berawal dari hal sederhana. Semula Facebook direncanakan sebagai sarana perkenalan mahasiswa tapi Facebook berkembang pesat hingga mendunia. Berkat Facebook, orang-orang dari seluruh dunia dapat terhubung dan berinteraksi.
Perjalanan Facebook yang menjelma jadi jejaring sosial modern tentu tidak Instan. Ada sosok hebat di balik kehebatan Facebook yang secara konsisten mengusahan perkembangan platform. Artikel ini akan membawa Sobat Brain menyelami perjuangan sosok hebat di balik keberhasilan Facebook. Yuk, simak dan ambil kisah inspiratifnya.
Pelajari juga:
- CEO Alibaba, Perjalanan Hidup Jack Ma Sang Miliarder
- CEO Instagram, Fakta Hingga Aset Bersih Kevin Systrom dan Mike Krieger
Transformasi Facebook Menuju Media Sosial Mendunia
Facebook adalah aplikasi penyedia layanan jejaring sosial yang dirilis pada Februari 2004. Penggunaan Facebook awalnya ditujukan untuk memudahkan proses mengenal antar mahasiswa di kampus. Namun, pengguna Facebook semakin meluas hingga kini Facebook dapat menghubungkan pengguna dari seluruh penjuru dunia.
Kantor pusat Facebook terletak di California, Amerika Serikat. Sejak 28 Oktober 2021, perusahaan induk Facebook yang semula bernama Facebook Inc berganti menjadi Meta Platform Inc. Kata Meta berasal dari bahasa Yunani yang berarti beyond atau melampaui serta merujuk pada Metaverse, yaitu era baru dunia maya menggunakan internet yang lebih canggih.
Layanan Facebook bisa dinikmati setelah sukses registrasi. Pengguna yang registrasinya berhasil dapat membuat akun profile, bertukar pesan, menambahkan teman, serta bergabung ke grup komunitas berdasarkan preferensi pemilik akun. Facebook dapat memetakan ketertarikan pengguna berdasarkan pendidikan atau ciri khusus dari setiap profil pengguna.
Pada tahun 2012 tercatat bahwa Facebook memiliki 1 miliar pengguna aktif. Selanjutnya, pada 2021 sebanyak lebih dari 2,85 miliar orang menjadi pengguna aktif Facebook. Perkembangan Facebook tak lepas dari usaha Mark Zuckerberg, Founder dan CEO Facebook.
Pelajari juga:
- CEO YouTube, Susan Wojcicki adalah Ibunya Google
- CEO Microsoft, Satya Nadella Dapat Pelajaran Kerja Tim dari Kriket
Kehidupan Mark Zuckerberg, CEO Facebook yang Identik dengan Kesederhanaan
CEO yang terkenal tidak neko-neko ini ternyata berzodiak Taurus karena lahir pada 14 Mei 1984 di New York. Orangtua Mark Zuckerberg adalah Edward Zuckerberg yang berprofesi sebagai dokter gigi dan Karen Zuckerberg, seorang psikolog.
Mark menjadi anak laki-laki satu-satunya dan dibesarkan bersama tiga saudarinya, yaitu Randy, Donna, dan Arielle. Masa kecil Mark dihabiskan bersama keluarganya di Robb Ferry, New York.
Sejak Kecil Tertarik Dengan Komputer
Kepiawaian Mark membuat program komputer bermula dari masa kecilnya yang hobi mengutak-atik komputer. Berbekal komputer pemberian ayahnya saat ia berusia 8 tahun, Mark kecil suka mencoba dan mempelajari berbagai program komputer serta belajar merancangnya. Tak mengejutkan jika Mark remaja tumbuh sebagai programmer komputer yang handal.
Bekerjasama dengan D’Angelo, rekannya di Phillips Exeter Academy, Mark berhasil menciptakan plug-in untuk aplikasi pemutar musik Winamp. Plug-in adalah program komputer yang mampu berkomunikasi dengan aplikasi induk, seperti email dan web browser. Plug-in pada Winamp memungkinkan pengguna membuat playlist lagu sesuai selera.
CEO Facebook Dikenal Pandai dalam Sastra dan Bahasa
Nilai tinggi pada pelajaran Klasika ditorehkan oleh Mark Zuckerberg saat bersekolah di Ardsley High School. Klasika adalah cabang ilmu humaniora, termasuk bahasa, sastra, seni, arkeolog, filsafat, sejarah, dan kebudayaan di Mediterania Kuno.
Memasuki jenjang perguruan tinggi, diketahui bahwa Mark mampu berbahasa Yunani, Latin, Prancis, dan Ibrani. Hal ini terkonfirmasi dari formulir pendaftaran kuliahnya. Selain itu, Mark populer sebagai mahasiswa yang sering mengutip berbagai puisi fenomenal, seperti Iliad.
Pelajari juga:
Founder Facebook berprestasi di bidang Sains dan Non Akademik
Sederet penghargaan di bidang Sains berhasil diborong oleh Founder Facebook, Mark Zuckerberg pada tahun pertamanya bersekolah di Phillips Exeter Academy. Bidang Sains yang menjadi keahlian Mark meliputi astronomi, matematika, dan fisika.
Ternyata prestasi Mark tidak berhenti di bidang akademik saja. Melansir dari Looking for The Real Mark, diketahui bahwa CEO Facebook ini dulunya dipercaya sebagai kapten tim Anggar yang sukses menjela jadi bintang Anggar yang sukses bersinar.
Pertemuan Mark Zuckerberg dengan Priscilla Chan
Kehidupan asmara Mark tampaknya sama bersinarnya dengan prestasi yang ditorehkan. Pada tahun kedua Mark di universitas, pesta persaudaraan yang ia hadiri mempertemukan dirinya dengan Priscilla. Mark dan Priscilla memutuskan berkencan tapi hubungan mereka pasang surut dan sempat putus. Meski begitu hubungan keduanya berakhir di pelaminan.
Tahun 2010 Mark belajar bahasa Mandarin sebagai persiapan dirinya untuk menemui orangtua Priscilla. Dua tahun kemudian, tepatnya pada 19 Mei 2012 Mark dan Priscilla menikah. Kini Mark dan Priscilla sudah dikarunia dua putri bernama Maxima dan August.
Pelajari juga:
- CEO Gojek, 3 Petinggi Gojek Merintis Karir dari Nol
- CEO Bukalapak: Profil, Pesan Achmad Zaky, dan CEO Baru
Facebook, Jejaring Medsos Modern Buah Pikiran Mark Zuckerberg
Timeline Perkembangan Facebook di Era Mark
Asal Muasal Facebook
Penolakan Harvard
Penciptaan Facebook bermula dari ide Mark saat menjadi mahasiswa baru di Universitas Harvard. Mark berniat merancang buku direktori mahasiswa yang dapat diakses secara online karena Harvard tidak membagikan buku perkenalan.
Ide Mark tidak disambut baik oleh Harvard. Setiap mengajukan diri untuk membuat buku direktori online tersebut berakhir ditolak. Harvard beralibi memiliki alasan terkait tidak mengumpulkan informasi mahasiswa.
Membangun CourseMatch untuk Komunikasi
Penolakan Harvard justru membulatkan tekad Mark untuk merealisasikan idenya menerbitkan buku direktori mahasiswa online. Sosok yang kelak menjadi Founder dan CEO Facebook ini menciptakan CourseMatch, yaitu sarana komunikasi antar teman sekelas melalui website.
Tersandung Masalah Karena Facemash
Website Facemash dibuat oleh Mark saat tahun keduanya di Harvard. Pada suatu malam, Mark mengambil data mahasiswa Harvard lalu memasukkannya ke dalam Facemash. Sejumlah foto mahasiswa pun terpampang di Facemash. Tak hanya itu, Mark menuliskan sebuah caption untuk memancing reaksi pengunjung Facemash.
Caption yang ditulis Mark tampaknya berhasil. Sebanyak 450 orang tercatat mengunjungi Facemash dan 22.000 foto dibuka oleh pengunjung. Mengetahui hal ini, Harvard mengambil tindakan serius. Sambungan internet diputus dan Mark diperkarakan dengan tuduhan mencuri data.
Meski meminta maaf kepada mahasiswa yang fotonya terpampang di Facemash, Mark tidak sedikit pun menyesali perbuatannya. Menurutnya, informasi semacam itu harus tersedia secara online. Ini lah yang kelak menjadikan Facebook memiliki fitur unggah foto, tambah teman, networking, berkirim pesan, dan jenis interaksi lainnya.
Pelajari juga:
- Kesuksesan CEO Apple Pengganti Steve Job Membangun Perusahaan
- Sosok Inspiratif Owner dan CEO Es Teh Indonesia
- Menengok Strategi Bisnis Owner dan CEO Kopi Kenangan
Pendirian Facebook
Versi Sempurna dari Facemash
Disebut sebagai penyempurna dari Facemash, Facebook diluncurkan pada 4 Februari 2004 melalui website beralamat www.thefacebook.com. Tujuannya masih sama, yaitu media perkenalan dan pertemuan mahasiswa Harvard.
Jangkauan Facebook Diperluas
Keanggotaan Facebook diperluas seiring berjalannya waktu hingga menjangkau mahasiswa di luar Harvard, seperti Boston, Ivy League, dan Stanford. Hebatnya, Facebook kemudian membuat terobosan besar dengan membuka diri untuk seluruh pengguna di atas 13 tahun. Akhirnya Facebook pun berkembang pesat dan kini penggunanya mencapai 2,85 miliar dari seluruh dunia.
Pentingnya menggali potensi diri dan tim kerja sangat membantu dalam membangun organisasi bisnis. Untuk itulah Tes BRAIN online hadir membantumu, Sob. Tes ini mengungkap kepribadian dan kecerdasan berdasarkan fungsi dominan otak.
Ikuti Tes BRAIN Online hanya 5 menit
Founder dan CEO Facebook, Mark Zuckerberg Paparkan Strategi Berbisnis
Manfaat Produk Jadi Prioritas
Berkaca pada pendirian Facebook, sejak awal memang ditujukan untuk sesuatu yang baik. Mark bermaksud memfasilitasi kemudahan komunikasi antar mahasiswa. Perkembangan Facebook pun dibarengi dengan berbagai kebijakan untuk menjaganya tetap berada di jalur yang benar. Selain itu, pengguna Facebook dari seluruh dunia dapat saling menemukan dan berbagi informasi.
Nasehat CEO Facebook “Follow Our Passion”
Beberapa perusahaan besar, seperti Yahoo sempat menawar untuk membeli Facebook. Namun, Mark menolaknya. Sebagai CEO Facebook sekaligus pendirinya, Mark memiliki pandangan lain. Baginya Facebook bukan sekadar uang. Komitmen Facebook adalah memberikan aliran informasi yang terbuka untuk para pengguna.
Terbuka Terhadap Perubahan Tanpa Melupakan Tujuan Awal
Selaku Founder dan CEO Facebook, Mark bersifat fleksibel dan terbuka terhadap kritik dan saran. Lahirnya fitur-fitur baru di Facebook sebagian dipicu oleh kebutuhan pengguna terhadap fitur baru. Di sisi lain, Mark tetap memaksimalkan peluang bisnis dari Facebook. Namun, Facebook tetap konsisten pada tujuan awalnya sebagai media penghubung semua pengguna tanpa harus membayar.
Pelajari juga:
- Anak Tukang Listrik Jadi CEO Google, Inilah Perjuangan Sundar Pichai
- Inilah Wanita Tangguh CEO YouTube dan Perjalanan Karirnya
- Crazy Rich Malang Pernah Jadi Reseller, Inilah Pendiri MS Glow
Penutup
Banyak pelajaran yang dapat diambil dari perjalanan hidup Mark Zuckerberg, Founder dan CEO Facebook. Kerja keras, passion, dan komitmen merupakan tiga hal yang mendasari kesuksesan Facebook.
Tes Brain akan membantu Sobat Brain untuk menggali potensi diri. Berbekal pengetahuan tentang potensi diri, kamu akan mampu memanfaatkan passion untuk meraih kesuksesan.
Ikuti Tes Brain dan miliki sertifikat di sini