Universitas Diponegoro: Info Jurusan, Akreditasi, dan Tips Karir

BRAIN Personalities – Hai semuanya, kalian pasti tidak asing dengan nama kampus Diponegoro? Yups, Undip atau Universitas Diponegoro merupakan salah satu universitas yang ada di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Undip menjadi salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) favorit di Indonesia, sehingga banyak para calon mahasiswa baru menjadikan kampus ini sebagai kampus tunjuan kuliah.

Universitas Diponegoro berdiri pada tahun 1957 dengan status Perguruan Tinggi Swasta sebelum berganti status menjadi Perguruan Tinggi Negeri di tahun 1961. Namun, dibalik berdirinya Universitas Diponegoro  terdapat sejarah yang cukup panjang Sob.

Baca Juga:

Nama Diponegoro sendiri berasal dari pahlawan Indonesia yakni Pangeran Diponegoro, yang menjadi sosok pangeran pengobar semangat merdeka atas kolonialisme Belanda pada awal abad ke-18. Semangat tersebut pula yang menjadi salah satu inspirasi dan diaplikasikan Universitas Diponegoro.

Artikel ini akan membahas keunggulan Undip, menyelami program-program studi unggulannya, dan menggali peran penting careering coaching, tes kepribadian, tes kecerdasan dominan, dan tes minat bakat dalam membantu calon mahasiswa memilih jurusan dan meraih kesuksesan dalam karier.

Selayang Pandang Universitas Diponegoro

Universitas Diponegoro Semarang.
Universitas Diponegoro Semarang.

Pada tahun 1950-an masyarakat Jawa Tengah khususnya Kota Semarang membutuhkan keberadaan suatu Universitas untuk melaksanakan pengajaran tinggi dan pendidikan.

Hal tersebut ditujukan untuk membatu pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan berbagai bidang salah satunya pendidikan. Di mana pada masa itu kampus yang ada di daerah Jawa tengah dan Yogyakarta hanyalah Universitas Gadjah Mada sebagai Universitas Negeri.

Hal tersebut berbanding terbalik dengan semakin meningkatnya jumlah lulusan sekolah menengah atas di Jawa Tengah, yang membuat tidak semua lulusannya dapat tertampung di sekolah tinggi karena jumlah kampus yang terbatas.

Hal terebut menjadi salah satu landasan terbentuknya Universitas Semarang yang resmi dibuka tanggal 9 Januari 1957. Hingga pada ulang tahun ketiga Universitas Semarang, Ir. Soekarno sebagai Presiden Indonesia saat itu mengganti nama menjadi Universitas Diponegoro sebagai bentuk apresiasi terhadap prestasi Universitas Semarang dalam pembinaan pendidikan tinggi di Jawa Tengah.

Baca juga:

Keunggulan Undip: Pintu Menuju Kesuksesan

Universitas Diponegoro menduduki peringkat 7 se-Indonesia, peringkat 1061 dalam pemeringkatan global 2023, dan masuk dalam TOP 50% pada 136 topik penelitian.

Pemeringkatan Universitas Diponegoro didasarkan pada 3 faktor: hasil penelitian (indeks EduRank memiliki 40.057 publikasi akademik dan 49.054 sitasi yang dikaitkan dengan universitas), dan reputasi non-akademik.

Selain itu, Universitas Diponegoro menduduki peringkat ke-2 Liberal Arts & Social Sciences di Indonesia dan ke-652 Dunia dengan 21.102 publikasi yang dibuat dan 18.369 sitasi yang diterima. Topik penelitian utama: Filsafat, Ilmu Politik, Hukum, Sosiologi, Sejarah.

Di antara keunggulan dari UNDIP yang perlu kamu pertimbangkan adalah sebagai berikut:

1. Program Studi Berkualitas:

Undip menawarkan beragam program studi dari berbagai bidang, termasuk ilmu sosial, ilmu alam, teknik, kedokteran, dan humaniora. Program-program ini dirancang untuk memenuhi standar tinggi dan relevan dengan tuntutan pasar kerja.

2. Fasilitas Modern:

Kampus Undip dilengkapi dengan fasilitas modern seperti laboratorium, perpustakaan, pusat olahraga, dan aula kuliah. Mahasiswa memiliki akses ke sumber daya ini untuk mendukung pengembangan pengetahuan dan keterampilan mereka.

3. Dosen Berkualitas:

Undip stol pride pada fakultasnya yang terdiri dari dosen-dosen berkualitas dan berpengalaman. Mereka tidak hanya mengajar tetapi juga terlibat dalam penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan.

4. Komitmen terhadap Riset:

Undip aktif dalam kegiatan riset dan penelitian. Mahasiswa didorong untuk terlibat dalam proyek-proyek riset yang inovatif, memberi mereka kesempatan untuk mengembangkan pemahaman mendalam dalam bidang mereka.

5. Kerjasama Internasional:

Undip memiliki jaringan kerjasama dengan universitas dan lembaga internasional. Ini memberikan peluang bagi mahasiswa untuk mengikuti program pertukaran, magang, dan kolaborasi proyek dengan mitra luar negeri.

Baca juga:

Daftar Akreditasi dan Jurusan Undip

Dengan mottonya “Wiyata Hangreksa Gapuraning Nagara,” jadi salah satu perguruan terbaik di tanah air dengan menduduki peringkat ke-9 versi Kemendikbud.

Saat ini Universitas Diponegoro memiliki 13 fakultas yang terbagi menjadi bebrapa jenjang program, mulai dari Diploma, Sarjana, Magister sampai Doktoral. Untuk akreditasinya  Undip juga sudah berpredikat  A (Unggul) dengan No.SK 13/SK/BAN-PT/Akred/PT/II/2018.

Baca Juga:

Untuk kalian ketahui, akreditasi merupakan salah satu Indikator yang wajib dilihat oleh pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi.

Akreditasi terbagi menjadi 2 yaitu Akreditasi Kampus dan program studi atau jurusan.  Jika kalian berencana untuk berkuliah di Universitas Diponegoro, kalian wajib baca sampai tuntas artikel ini, karena di sini akan menyediakan banyak informasi seputar profil kampus, daftar jurusan, beasiswa, akreditasi tiap jurusannya, sampai informasi jalur masuk. Yuk, langsung simak artikel di bawah ini, ya.

Fakultas Hukum

Ilmu Hukum (Terakreditasi A).

Fakultas Ekonomika dan Bisnis

  1. Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan (Terakreditasi A)
  2. Manajemen (Terakreditasi A)
  3. Akuntansi (Terakreditasi A)
  4. Jurusan Ekonomi Syariah (Terakreditasi B).

Fakultas Teknik

  1. Teknik Geodesi (Terakreditasi A)
  2. Sistem Komputer (Terakreditasi B)
  3. Teknik Mesin (Terakreditasi A)
  4. Perencanaan Wilayah dan Kota (Terakreditasi A)
  5. Elektro (Terakreditasi A)
  6. Industri (Terakreditasi A)
  7. Sipil (Terakreditasi A)
  8. Kimia (Terakreditasi A)
  9. Geologi (Terakreditasi B)
  10. Lingkungan (Terakreditasi A)
  11. Arsitektur (Terakreditasi A)
  12. Jurusan Teknik Perkapalan (Terakreditasi A).

Fakultas Kedokteran

  1. Gizi (Terakreditasi A)
  2. Ilmu Keperawatan (Terakreditasi A)
  3. Kedokteran (Terakreditasi A)
  4. Farmasi (Terakreditasi C)
  5. Kedokteran Gigi (Terakreditasi C).

Fakultas Peternakan dan Pertanian

  1. Agribisnis (Terakreditasi A)
  2. Peternakan (Terakreditasi A)
  3. Teknologi Pangan (Terakreditasi A)
  4. Agroekoteknologi (Terakreditasi B).

Fakultas Ilmu Budaya

  1. Ilmu Sejarah (Terakreditasi A)
  2. Antropologi Sosial (Terakreditasi B)
  3. Ilmu Perpustakaan (Terakreditasi A)
  4. Sastra Jepang (Terakreditasi A)
  5. Sastra Inggris (Terakreditasi A)
  6. Jurusan Sastra Indonesia (Terakreditasi A).

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

  1. Administrasi Bisnis (Terakreditasi A)
  2. Ilmu Pemerintahan (Terakreditasi A)
  3. Administrasi Publik (Terakreditasi A)
  4. Ilmu Komunikasi (Terakreditasi A)
  5. Hubungan Internasional (Terakreditasi B).

Fakultas Kesehatan dan Masyarakat

Kesehatan Masyarakat (Terakreditasi B).

Fakultas Sains dan Matematika

  1. Kimia (Terakreditasi A)
  2. Matematika (Terakreditasi A)
  3. Teknik Informatika (Terakreditasi B)
  4. Statistika (Terakreditasi B)
  5. Fisika (Terakreditasi A)
  6. Biologi (Terakreditasi A)
  7. Bioteknologi (Terakreditasi C).

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

  1. Oseanografi (Terakreditasi A)
  2. Teknologi Hasil Perikanan (Terakreditasi A)
  3. Ilmu Kelautan (Terakreditasi A)
  4. Perikanan Tangkap (Terakreditasi A)
  5. Sumberdaya Akuatik (Terakreditasi A)
  6. Akuakultur (Terakreditasi A).

Fakultas Psikologi

Pendidikan Psikologi (Terakreditasi A).

Sekolah Profesi dan Vokasi Undip

  1. Profesi Akuntansi (Terakreditasi A)
  2. Dokter (Terakreditasi A)
  3. Ners (Terakreditasi A)
  4. Dokter Gigi (Terakreditasi C)
  5. Progam Profesi Insinyur (Terakreditasi B).

Baca Juga:

Diploma III

  1. Manajemen (Terakreditasi A)
  2. Teknologi Perancangan dan Konstruksi Kapal (Terakreditasi B)
  3. Keuangan Publik (Terakreditasi B)
  4. Hubungan Masyarakat (Terakreditasi A)
  5. Teknik Kimia (Terakreditasi B)
  6. Akuntansi (Terakreditasi A)
  7. Usaha Budidaya Ternak (Terakreditasi B)
  8. Perpustakaan dan Informasi (Terakreditasi B)
  9. Bahasa Jepang (Terakreditasi B)
  10. Teknik Sipil (Terakreditasi B)
  11. Administrasi Pertanahan (Terakreditasi B)
  12. Administrasi Pajak (Terakreditasi B)
  13. Teknik Mesin (Terakreditasi B)
  14. Manajemen Pemasaran (Terakreditasi B)
  15. Kearsipan (Terakreditasi B)
  16. Sastra Jepang (Terakreditasi B)
  17. Kearsipan (Terakreditasi B)
  18. Perpustakaan dan Informasi (Terakreditasi B)
  19. Bahasa Inggris (Terakreditasi B)
  20. Teknologi Instrumentasi (Terakreditasi B)
  21. Gambar Arsitektur (Terakreditasi A)
  22. Administrasi Perkantoran (Terakreditasi B)
  23. Teknik Elektro (Terakreditasi B)
  24. Perencanaan Tata Ruang Wilayah dan Kota (Terakreditasi A)
  25. Teknologi Elektronika (Terakreditasi B)
  26. Bahasa Inggris (Terakreditasi B).

Diploma IV

  1. Teknologi Rekayasa Otomasi (Terakreditasi C)
  2. Rekayasa Perancangan Mekanik (Terakreditasi B)
  3. Perencanaan Tata Ruang dan Pertanahan (Terakreditasi C)
  4. Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur (Terakreditasi C)
  5. Teknologi Rekayasa Kimia Industri (Terakreditasi B)
  6. Akuntansi Perpajakan (Terakreditasi C)
  7. Bahasa Asing Terapan (Terakreditasi C)
  8. Teknik Listrik Industri (Terakreditasi C)
  9. Informasi dan Hubungan Masyarakat (Terakreditasi C)
  10. Manajemen dan Administrasi Logistik (Terakreditasi C)
  11. Teknologi Rekayasa Konstruksi Perkapalan (Terakreditasi C).

Baca juga:

Pasca Sarjana Undip

Magister S2 Universitas Diponegoro

  1. Manajemen (Terakreditasi A)
  2. Ekonomi dan Studi Pembangunan (Terakreditasi A)
  3. Ilmu Ternak (Terakreditasi A)
  4. Agribisnis (Terakreditasi B)
  5. Magister Epidemiologi (Terakreditasi A)
  6. Ilmu Politik (Terakreditasi A)
  7. Ilmu Administrasi (Terakreditasi B)
  8. Magister Energi (Terakreditasi B)
  9. Ilmu Kelautan (Terakreditasi A)
  10. Ilmu Susastra (Terakreditasi C)
  11. Kesehatan Lingkungan (Terakreditasi A)
  12. Teknik Mesin (Terakreditasi B)
  13. Ilmu Arsitektur (Terakreditasi B)
  14. Teknik Kimia (Terakreditasi A)
  15. Teknik Sipil (Terakreditasi B)
  16. Pembangunan Wilayah dan Kota (Terakreditasi A)
  17. Teknik Elektro (Terakreditasi B)
  18. Teknik Industri (Terakreditasi B)
  19. Promosi Kesehatan (Terakreditasi A)
  20. Kesehatan Masyarakat (Terakreditasi A)
  21. Ilmu Lingustik (Terakreditasi A)
  22. Ilmu Sejarah (Terakreditasi A)
  23. Magister Sistem Informasi (Terakreditasi A)
  24. Adminitrasi Bisnis (Terakreditasi C)
  25. Magister Ilmu Lingkungan (Terakreditasi A)
  26. Ilmu Komunikasi (Terakreditasi A)
  27. Ilmu Keperawatan (Terakreditasi B)
  28. Fisika (Terakreditasi B)
  29. Biologi (Terakreditasi A)
  30. Ilmu Hukum (Terakreditasi A)
  31. Kenotariatan (Terakreditasi A)
  32. Kimia (Terakreditasi B)
  33. Matematika (Terakreditasi B)
  34. Ilmu Biomedik (Terakreditasi A)
  35. Manjemen Sumber Daya Pantai (Terakreditasi A)
  36. Ilmu Gizi (Terakreditasi A)
  37. Ekonomi Pembangunan (Terakreditasi A)
  38. Teknik dan Manajemen Industri (Terakreditasi B)
  39. Ilmu Linguistik (Terakreditasi A)

Doktoral S3 Universitas Diponegoro

  1. Ilmu Ekonomi (Terakreditasi A)
  2. Manajemen Sumberdaya Pantai (Terakreditasi A)
  3. Ilmu Arsitektur dan Perkotaan (Terakreditasi B)
  4. Teknik Mesin (Terakreditasi B)
  5. Teknik Sipil (Terakreditasi B)
  6. Sitem Informasi (Prodi Baru)
  7. Ilmu Hukum (Terakreditasi A)
  8. Teknik Kimia (Terakreditasi B)
  9. Magister Ilmu Ternak (Terakreditasi A)
  10. Ilmu Kelautan (Terakreditasi B)
  11. Kesehatan Masyarakat (Terakreditasi B)
  12. Ilmu Lingkungan (Terakreditasi A)
  13. Ilmu Sosial (Terakreditasi A)
  14. Administrasi Publik (Terakreditasi A)
  15. Ilmu Sejarah (Terakreditasi B)
  16. Ilmu Kedokteran (Terakreditasi B)

Biaya dan Beasiswa Kuliah di Universitas Diponegoro

Pemberlakukan biaya kuliah di Universitas Diponegoro secara resmi menerapkan sistem Uang Kuliah Tunggal atau UKT. Hal ini mengacu pada peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2016, Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa Universitas Negeri harus disesuaikan dengan kemampuan keluarga atau orang yang membiayainya.

Baca Juga:

Namun, ada pelbagai beasiswa yang bisa dimanfaatkan mahasiswa jika berkuliah di Universits Diponegoro, sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang dimiliki serta sebagai bentuk bantuan untuk meringankan biaya perkuliahan. Sejumlah beasiswa tersebut berasal dari bantuan dari pemerintah maupun instansi swasta yang menjadi mitra kerjasama dengan kampus.

Beberapa beasiswa yang disediakan Universitas Diponegoro di antaranya: Bakti BCA, Bank Indonesia, Beasiswa Alumni, Beasiswa Baituzzakah Pertamina (BAZMA), Beasiswa Etos/ Dompet Dhuafa, Beasiswa Sarjana Muamalat Bank Muamalat, Bidikmisi, CENDEKIA BAZNAS, CIMB Niaga, Djarum Plus, Eka Tjipta Foundation, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), Karya Salemba Empat, PPA, PPA Usulan Masyarakat, Adaro Indonesia, dan masih banyak lagi.

Jalur Masuk Universitas Diponegoro

Seperti yang kita ketahui Sob, Universitas Diponegoro merupakan perguruan tinggi berstatus negeri ada beberapa  jalur pendaftaran yang bisa ditempuh, seperti universitas negeri pada umumnya. Berikut ini jalur penerimaan mahasiswa baru di Undip yang bisa kamu pilih untuk mendaftar:

SNMPTN atau Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri: Seleksi jalur ini menampung 20 % dari total mahasiswa baru yang diterima. Kemudian ada SBMPTN atau Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri: Seleksi Jalur SBMPTN ini menampung 50% dari total mahasiswa baru yang diterima. Ini merupakan persentase tertinggi kuota penerimaan mahasiswa baru.

Baca Juga:

Ada juga  jalur masuk Seleksi Mandiri: seleksi ini hanya menampung 30% dari total mahasiswa baru yang diterima pada tahun ajaran tersebut.

Selain itu, ada juga jalur alih profesi diperuntukan bagi kalian yang baru saja menyelesaikan program studi jenjang diploma untuk melanjutkan ke studi jenjang Strata I atau Sarjana namun harus memiliki kesesuaian dengan program studi yang sebelumnya.

Pelajari juga:

Peran Penting Career Coach dan Self-Discovery dalam Memilih Jurusan

Career coach memegang peran yang sangat penting dalam membantu individu memilih jurusan dan profesi yang sesuai dengan minat, bakat, dan tujuan karier mereka.

Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa career coach penting, didukung oleh fakta terkini:

1. Mengidentifikasi Minat dan Nilai:

  • Fakta: Riset menunjukkan bahwa pemahaman terhadap minat dan nilai individu dapat meningkatkan kepuasan kerja dan kinerja.
  • Peran Career Coach: Career coach membantu mengidentifikasi minat dan nilai dirimu melalui sesi konseling dan tes minat bakat.

2. Menavigasi Pilihan Jurusan:

  • Fakta: Banyak mahasiswa mengalami kebingungan saat memilih jurusan, dan sebagian besar mengubah jurusan setidaknya sekali selama kuliah.
  • Peran Career Coach: Career coach memberikan panduan dan informasi yang dibutuhkan untuk membuat keputusan yang lebih terinformasi tentang jurusan yang sesuai.

3. Menggunakan Tes Kepribadian dan Kecerdasan Dominan:

  • Fakta: Tes kepribadian dan kecerdasan dominan dapat membantu mengidentifikasi kekuatan dan preferensi individu.
  • Peran Career Coach: Career coach menggunakan Tes BRAIN (BRAIN Personality Assessment) untuk membantu kamu memahami diri mereka sendiri secara lebih mendalam, memberikan wawasan tentang bidang-bidang yang mungkin sesuai.

4. Meminimalkan Kesalahan Pilihan Karir:

  • Fakta: Kesalahan dalam memilih karir dapat menyebabkan ketidakpuasan, stres, dan bahkan pergantian pekerjaan yang tinggi.
  • Peran Career Coach: Career coach membantu mengurangi risiko kesalahan pilihan karier dengan memberikan informasi yang akurat tentang realitas pekerjaan dan tuntutan industri.

5. Mengembangkan Rencana Karir Jangka Panjang:

  • Fakta: Merencanakan karier jangka panjang dapat meningkatkan peluang sukses dan kesejahteraan dalam karir.
  • Peran Career Coach: Career coach membantu individu merencanakan langkah-langkah karir jangka panjang, mengidentifikasi peluang pengembangan, dan mengatasi hambatan yang mungkin muncul.

6. Menyesuaikan dengan Perubahan Pasar Kerja:

  • Fakta: Pasar kerja terus berubah, dan adaptasi diperlukan untuk tetap relevan dan bersaing.
  • Peran Career Coach: Career coach membantu individu mengembangkan keterampilan dan strategi adaptasi untuk menghadapi perubahan dalam dunia kerja.

7. Meningkatkan Kesejahteraan Psikologis:

  • Fakta: Kesejahteraan psikologis berhubungan erat dengan kepuasan kerja dan kehidupan secara keseluruhan.
  • Peran Career Coach: Career coach memberikan dukungan emosional dan psikologis, membantu mengelola stres dan ketidakpastian yang terkait dengan pemilihan karir.

8. Peningkatan Produktivitas dan Kinerja:

  • Fakta: Individu yang merasa terpenuhi dengan pekerjaan mereka cenderung lebih produktif dan memiliki kinerja yang lebih baik.
  • Peran Career Coach: Career coach membantu menciptakan lingkungan kerja yang mendukung pertumbuhan dan pengembangan individu.

Berdasarkan fakta dan riset ini, dapat disimpulkan bahwa career coach bukan hanya memberikan panduan dalam memilih jurusan dan profesi, tetapi juga mendukung pertumbuhan dan kesejahteraan holistik individu.

Keberhasilan karir yang berkelanjutan memerlukan pemahaman mendalam tentang diri sendiri dan pasar kerja, dan inilah di mana career coach berperan sebagai mitra yang berharga dalam perjalanan karir.

Ikuti: BRAIN Career Coaching untuk Pelajar/Mahasiswa

Kesimpulan: Membangun Masa Depan yang Sukses dengan Undip dan Careering Coaching

Mempersiapkan diri untuk masa depan yang sukses melalui pendidikan tinggi adalah investasi berharga.

Universitas Diponegoro Semarang memberikan banyak peluang untuk pertumbuhan dan pengembangan pribadi.

Dengan bantuan careering coaching, tes kepribadian, tes kecerdasan dominan, dan tes minat bakat, calon mahasiswa dapat memilih jurusan yang sesuai dengan potensi dan aspirasimu.

Mari bersama-sama menyongsong masa depan yang sukses melalui pendidikan yang terarah dan keputusan yang tepat di Undip!

Ikuti Tes BRAIN Live Online bersama BRAIN Career Coach Disini

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan, Sobat BRAIN?